Film I am Sam, Kasih Sayang Ayah Autis kepada (Bukan) Anak Gadisnya

Poster Film

Apapun keadaan Ayah kita, teman-teman. Percayalah, ia-lah orang yang selalu takut jika kita tak bisa hidup dengan baik. Yups.. nggak romantis, sih, tapi Ifah berharap kalian semua bisa merasakan itu. 

Weekend ini, Ifah punya acara nonton film dengan genre favorit Ifah. Oya.. drama yang mengharu biru. Kali ini Ifah coba merekomendasikan satu film rilis tahun 2001 yang berjudul I am Sam. 

Hem.. buat yang belum nonton apalagi belum tahu gimana film I am Sam itu, kesempatan kali ini Ifah bakalan ngeshare info tentang film ini. 

Kisah ini berawal dari seorang pria kira-kira berusia 30an tahun bernama Sam Dawson (yang diperankan oleh Sean Penn) mendapat kabar bahwa sahabatnya Rebecca (diperankan oleh Caroline Keenan) akan melahirkan. Sam yang bekerja sebagai pelayan di Starbucks bergegas menyusul Becca ke rumah sakit. Dan.. lahirlah seorang anak perempuan yang ia namai Lucy Diamond Dawson (diperankan oleh Dakota Fanning). Sam senang sekali. Bahkan ia berbicara pada Lucy kecil kalau ia adalah ayahnya. Namun, saat keluar dari RS, Becca begitu saja pergi dan meninggalkan Lucy dalam gendongan Sam saat akan menaiki bus. 

Walaupun dengan keterbatasan, Sam kerja, loh

Sebenarnya Sam bisa dibilang mampu dalam merawat dirinya sendiri. Lingkungan menerimanya seperti layaknya orang lain yang jauh lebih normal dari dirinya. Ia berusaha untuk menjadi Ayah yang baik bagi Lucy. Seperti membelikan Lucy sepatu walaupun uangnya tak cukup sampai-sampai sahabat-sahabatnya yang juga memiliki keterbatasan sepertinya ikut membantu. Menemani Lucy saat bermain di taman. Menjawab berbagai pertanyaan Lucy yang selalu ingin tahu. Bahkan membacakannya dogeng dengan judul sama setiap malam sebelum Lucy tidur. Semua Sam lakukan karena rasa sayangnya kepada Lucy. Ia selalu menunjukkan bahwa ia adalah ayah yang baik. Namun.. tidak untuk petugas sosial anak.

Serunya Sam dan Lucy main di taman :)

Ini dia si Lucy. Cantik, ya :)

Para petugas itu mengetahui Lucy diasuh oleh seorang Ayah disabel. Bahkan, IQ Sam sedikit terlambat dibanding Lucy yang berumur tujuh tahun. Bagaimana tidak, saat Sam berbicara saja ia sering mengulangnya. Bahkan saat bekerja pun ia selalu berkata, "Pilihan yang baik," kepada para pengunjung cafe. Ia sulit berkomunikasi baik dengan orang lain. Sam sadar ia sulit saat membaca buku Lucy yang juga sulit pahami Lucy. Yah.. sampai akhirnya buku dongeng favorit merekalah yang menjadi bahan bacaan terakhir mereka. 

Buku dongeng yang sama setiap malam sebelum tidur

Rita membantu Sam untuk mendapatkan Lucy kembali

Singkat cerita, petugas sosial menangkap Sam dan membawa Lucy jauh dengan Sam. Mereka meminta Sam untuk mencari pengacara yang dapat membantunya mendapatkan Lucy kembali. Berkat bantuan teman-temannya, Sam akhirnya bertemu dengan Rita (diperankan oleh Michelle Pfeiffer), pengacara sibuk yang memiliki masalah berat di keluarganya sendiri. Awalnya Rita tak mau menerima Sam karena kondisi Sam yang tidak baik. Tapi setelah berbagai cara ditempuh Sam demi Lucy, Rita akhirnya mau membantu Sam bahkan gratis. 

Di sinilah, perjuangan seoarang ayah bernama Sam dimulai.. 

Dalam film ini penonton akan larut dengan perjuangan Sam demi Lucy. Ada beberapa adegan yang Ifah suka dari film berdurasi lebih dari dua jam ini. Seperti saat Sam membacakan cerita berulang kali. Membelikan Lucy sepatu sekolah sampai mendapat balon masal. Lucu bahkan bikin gemes. 

Awalnya beli sepatu, eh.. pulang-pulang bawa balon?!

Nggak hanya itu, banyak adegan mengharukan yang sukses buat Ifah nggak kuat nahan air mata. Seperti saat Lucy mengatakan ia senang memiliki ayah yang sayang padanya walaupun ia tahu ayahnya berbeda dengan ayah-ayah yang lain. Ada lagi saat Sam melihat Lucy yang sedang diadili, kemudian ia hanya bisa bergumam sambil menciumi gambar wajah Lucy dari monitor yang merekamnya di ruang sidang. Kemudian saat Sam menyadari ia adalah seorang ayah yang tidak akan mampu memberikan segalanya untuk Lucy. 

Sam menangis sambil mencium Lucy dari monitor :')

Tidak hanya antara Sam dan Lucy, beberapa adegan saat Sam dan Rita bertemu dalam satu situasi. Misalnya saat Sam sudah putus asa dengan usahanya mendapatkan Lucy kembali. Menyadari dirinya adalah manusia bodoh yang tidak bisa berbuat apa-apa, tapi Rita coba menyadarkan bahwa hidupnya pun tak sesempurna yang Sam bayangkan. Mereka saling berpelukkan dan melepas tangis bersama. 

Sam tahu dirinya tidak bisa menjadi Ayah yang baik untuk Lucy

Rita selalu siap membantu Sam

Mau tahu bagaimana kelanjutannya??? nonton sendiri, ya. Di jamin ini tontonan bagus untuk acara kumpul bersama keluar. Untuk kalian yang mencintai Ayah-ayah kalian, rekomendasi banget buat kalian. 

Sam dan Lucy <3

Nah.. buat teman-teman yang mau punya filmnya bisa di download di bawah ini. 

Film                  >> Download

Sub. Indonesia  >> Download 

Sampai di sini review film untuk akhir pekan menyenangkan kalian. Terima kasih.. ^_^