Assalamualaikum.. welcome to my blog, guys..!! ^_^

Adsense

Tuesday, April 14, 2020

Buku Aisyah: Wanita yang Hadir dalam Mimpi Rasulullah, Mendalami Kisah dari Lagu Aisyah Istri Rasulullah

Source: goodreads

Assalamualaikum...

Bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat-sehat, ya. Di tengah Korona yang masih santuy ngekos di dunia. Semoga kita semua selalu dilindungi oleh Tuhan yang maha kuasa. Amin. Pengennya pandemi ini bisa hilang sebelum Ramadhan datang, ya. Tapi rupanya enggak. Nah, bicara soal bulan Ramadhan, tahun ini mulai tuh muncul lagu-lagu bertema religi yang bakal meramaikan ibadah kita nanti.

Tranding di mana-mana, banyak yang mau cover sampai sempat diperbincangkan beberapa ulama tentang isi makna lagunya. Sudah tahu pasti, kan. Yups, lagu Aisyah Istri Rasulullah.

Karena lagu ini, banyak sekali teman-teman yang pasti tertarik dengan kisah sosok Sayyidah Aisyah ra. Ibu kita semua, khususnya bagi kaum muslim. Tidak menutup kemungkinan, teman-teman yang beragama lain pun banyak yang tertarik untuk mencari tahu kisah romantis yang disampaikan melalui lagu ini.

Bagaimana tidak. Lagu religi yang mengambil kisah cinta romantis Baginda Nabi dengan istrinya ini dikemas dengan cara yang disenangi banyak orang. Remaja apalagi. Bahkan dengan lirik yang ‘anak muda banget’ kita seolah bisa mengerti dan ikut kebaperan dengan romantisnya cinta mereka.

Aku sendiri tidak begitu banyak mengerti kisah Ibunda Sayyidah Aisyah ra. Dan berkat kepopuleran lagu ini, aku coba mencari tahu seromantis itukah kisah yang sebenarnya?

Banyak artikel yang coba mengungkap siapa Aisyah ini. Mengutip beberapa hal menarik tentang hubungan rumah tangga Nabi Muhammad SAW dan Aisyah. Sampai akhirnya aku menemukan novel yang sangat populer bahkan mungkin... bisa dijadikan teman mendengarkan lagu Aisyah Istri Rasulullah.



Sebelum aku beri tahu buku atau novel apa itu, berikut lirik lagu Aisyah Istri Rasulullah untuk versi yang sering di cover oleh beberapa musisi.

Mulia indah cantik berseri
Kulit putih bersih merah dipipimu
Dia Aisyah putri Abu Bakar
Istri Rasulullah

Sungguh sweet Nabi mencintamu
Hingga Nabi minum di bekas bibirmu
Bila marah, Nabi kan bermanja
Mencubit hidungnya

Aisyah…
Romantisnya cintamu dengan Nabi
Dengan baginda kau pernah main lari-lari
Selalu bersama hingga ujung nyawa
Kau disamping Rasulullah…

Aisyah…
Sungguh manis oh sirah kasih cintamu
Bukan persis novel mula benci jadi rindu
Kau istri tercinta Ya Aisyah Humairah…
Rasul sayang, kasih, Rasul cintamu

Mulia indah cantik berseri
Kulit putih bersih merah dipipimu
Dia Aisyah putri Abu Bakar
Istri Rasullallah

Sungguh sweet Nabi mencintamu
Bila lelah Nabi baring di jilbabmu
Seketika kau pula bermanja
Mengikat rambutnya

Aisyah…
Romantisnya cintamu dengan Nabi
Dengan baginda kau pernah main lari-lari
Selalu bersama hingga ujung nyawa
Kau disamping Rasulullah…

Aisyah…
Sungguh manis oh sirah kasih cintamu
Bukan persis novel mula benci jadi rindu
Kau istri tercinta Ya aisyah Humairah…
Rasul sayang, kasih, Rasul cintamu

Bagaimana? Siapa orang yang nggak kebaperan dengan lirik seperti itu. Sekarang, banyak pertanyaan muncul. “Wah, romantis sekali Aisyah. Jadi pengen tahu kisah mereka, deh. Baca di mana, ya?”

Oke, kalian bisa coba membaca novel terkenal karya Sibel Eraslan yang berjudul Aisyah: Wanita yang Hadir dalam Mimpi Rasulullah.

NOVEL

Novel Aisyah: Wanita yang Hadir dalam Mimpi Rasulullah adalah seri 1 dari The Greatest Women. Salah satu karya besar Sibel Eraslan, penulis asal Turki yang buku-bukunya menjadi best seller di seluruh dunia.

Ada apa dengan novel ini?

Secara garis besar, novel ini berisi sejarah kehidupan seorang Aisyah, Sayyidah Aisyah ra, istri yang begitu dicintai Nabi Muhammad SAW. Tunggu dulu. Jangan langsung mengira ini buku sejarah yang dikemas kaku cara penyampaiannya, ya. Ini adalah sebuah novel. Yang artinya buku ini menceritakan suatu kisah. Penulis membuat tokoh Aisyah ra. dengan sudut pandang orang pertama. Kebayang dong kita sebagai pembaca akan merasa lebih dekat dan menjadi soso Ibu kita yang satu ini.

Dari judulnya saja, Aisyah: Wanita yang Hadir dalam Mimpi Rasulullah. FYI, Rasulullah mendapatkan jawaban atas jodohnya datang dari mimpi. Sampai dimimpiin, loh. Belum lagi betapa sederhana dan cintanya Nabi dengan istrinya yang satu ini.

Meski diawali dengan kisah masa kecil Aisyah, jangan takut porsi kisah Aisyah bersama Rasulullah kurang. Kalian akan benar-benar kebaperan mengetahui perlakuan Nabi sebagai seorang suami yang menyayangi dan mendidik istrinya menjadi wanita sholeha.

Terus, apa buku ini memuat apa yang ada di lagu Aisyah Istri Rasulullah?

Jawabannya, JELAS!

Kalian akan tahu bagaimana Rasulullah cinta kepada Aisyah. Seperti dalam penggalan lirik yang berbunyi ...hingga Nabi minum di bekas bibirmu. Kita bisa menemukan penuturan itu di buku ini.

“Buatku juga. Sisakan buatku juga...”
...
Dan cangkir itu... aku meminum air di cangkir itu persis di tempat aku berdiri meminumnya. Aku memutar-mutar, mencari-cari, dan menemukan jejak-jejak bibir yang seperti jejak sebuah jari.
“Aisyah,” ucapnya sambil meminum dari sisi jejak bibirku. Apakah air atau minuman serbat yang ada di dalam cangkir itu? Apakah ia menampung madu dan air susu yang mengalir dari sungai-sungai Firdaus? Itu adalah cangkir cinta tak berlidah yang menyimpan rahasia kami. (halaman 197)

Belum lagi kebiasaan Nabi yang suka bermanja dengan mencubit hidung Aisyah.

Dia memanggilku “Uwais!” ketika dirina bahagia. Beliau suka memainkan hidungku sambil memanggil, “Aisyahku.” Saat dirinya lelah, beliau berkata, “Bicaralah wahai Humaira.” Begitu aku berbicara ke sana-kemari seperti arus air, raut-raut sedih di wajana ilang satu per satu. (halaman 118)

Atau...

Aku merupakan kupu-kupu Rasulullah yang selalu ada dalam perhatiannya dan beliau menanggapi pertanyaan-pertanyaan yang aku ajukan.
Rasulullah tersenyum sambil memainkan hidungku.
“Bicaralah wahai Humaira...”
Dan aku sering bertanya kepada Rasulullah, “Apakah engkau mencintaku?”
“Iya...” (halaman 191)

Banyak yang coba dipaparkan dalam lagu Aisyah Istri Rasulullah. Dari contoh di atas kita tahu bahwa sosok Nabi Muhammad SAW memang begitu memiliki peran pria yang begitu cinta terhadap pasangannya. Dengan tutur kata yang santun, sikap yang lemah lembut, terkadang kita berpikir.. apakah Rasulullah juga pernah bersikap romantis ala-ala anak muda jaman sekarang? Apalagi di lagu Aisyah Istri Rasulullah ada lirik yang berbunyi, dengan baginda kau pernah main lari-lari.

Seriusan? Macam novel teenlit bukan, sih? Tapi nyatanya memang ada.

... Ketika kami tiba di sebuah daerah pedesaan yang kurang ebih berajarak tiga tempat peristirahatan ke Badar dari Madinah, Rasulullah bertanya kepadaku sambil mengangkat tongkatnya, “Aisyah.. apa kamu mau berlomba denganku?”
Aku menatap Rasulullah dengan pandangan bingung menerka maksud perkatanyaan.
“Ayo, turunlah dari unta dan berlombalah denganku, hai putri Abu Bakar!”
“Berlomba apa?” pikirku. Dengan Rasulullah?
Rasulullah mengangkat kedua tangannya mengajakku untuk lomba lari dengannya. (halaman 205)

Rasulullah tertawa ketika melihatku seperti ini.
Dia membuat sebuah garis lurus di tanah dengan tongkat dari ranting pohon kurma, kemudian menghentakkan tongkatnya di garis beberapa kali, mengisyaratkan kepadaku untuk siap berlomba. Kami berdua berdiri di atas garis, aku menatap Rasulullah. Tongkatnya berada di udara.
Dia menggeleng-geleng... Kami berdua berlari sampai ke ujung pedesaan.
Awalnya dia melewatiku, namun aku berhasil menyusul Rasulullah dengan napas terengah-engah.
...
Rasulullah adalah orang yang sangat ceria. (halaman 206)

Bagaimana? Bisa-bisa Dilan kalah jauh dengan Nabi yang bisa seromantis ini bersama istrinya. Meskipun terkesan cheesy, tapi semua sikap Rasulullah kepada Aisyah itu memiliki maksud dan terpendam sebuah pelajaran yang sangat penting. Kita bisa meneladaninya dari kisah-kisah mereka tersebut.

Masih banyak sebenarnya yang bisa kita cari tahu berdasarkan lirik lagu Aisyah Istri Rasulullah dari buku ini. Bagi yang penasaran, bisa membaca buku Aisyah: Wanita yang Hadir dalam Mimpi Rasulullah sambil mengingat-ingat lagu viral itu.

Semoga kita bisa meneladani sosok besar Baginda Rasulullah SAW dengan Istrinya Sayyidah Aisyah ra. Jangan cuma kebaperan lagunya, mari kita teladani sifat-sifatnya. BTW, kalian suka lagu Aisyah Istri Rasulullah versi siapa, nih? Aku suka versi Anisa Rahman, hehe..

Stay safe, semua!

No comments:

Post a Comment